Minyak zaitun atau dalam bahasa inggris disebut olive oil adalah minyak yang didapat dari buah zaitun (Olea europaea), pohon tradisional dari basin Mediterania. Minyak zaitun berasal dari pohon zaitun yang memiliki mas pertumbuhan lambat, dengan batang keriput dan abu-abu ramping dengan cabang pecah-pecah. Pohon zaitun bisa tumbuh hingga 50 meter di habitat alami mereka dan hidup selama lebih dari 500 tahun. Buah ini memiliki bentuk bulat gemuk dengan warna hijau ketika mentah dan berubah menjadi kekuning-kuningan ketika sudah mulai masak. Minyak dapat digunakan untuk memasak, kosmetik, obat herbal, dan sabun, dan juga sebagai bahan bakar untuk lampu minyak. Manfaat minyak zaitun sangat banyak bagi kesehatan karena mengandung lemak tak jenuh yang tinggi (sumber : Wikipedia.org)
Minyak zaitun sangat bermanfaat bagi kesehatan, berikut 14 manfaat minyak zaitun bagi kesehatan kita :
Mengandung lemak sehat
Bagi kita yang mulai bosan dengan mentega, sebenarnya bisa menggunakan minyak zaitun sebagai alternatifnya. Hal itu bukan saja dapat menjaga kita dari makan berlebih. Tapi ia juga bisa membunuh lemak jenis dan kolestrol jahat pada makanan. Tentu saja menggantinya dengan lemak sehat yang terkandung di dalamnya. Lemak sehat inilah yang dapat meningkatkan kesehatan tubuh kita.
Membersihkan jerawat
Mungkin terdengar agak aneh. Tapi banyak orang yang mengaku kalau minyak zaitun dapat membersihkan wajah dari jerawat. Caranya, dengan mencampur empat sendok makan dan tiga sendok garam minyak zaitun. Lalu, tuanglah campuran itu ke tangan dan basuh pada wajah kita.
Biarkan selama satu atau dua menit. Kemudian, bilaslah dengana air hangat. Untuk hasil terbaik, gunakanlah setiap hari selama satu minggu. Lalu kurangi hingga tiga kali selama satu minggu.
Memperpanjang usia
Orang Yunani telah mengonsumsi minyak zaitun lebih banyak dari orang di negara lain. Sekitar 26 liter perorang tiap tahunnya. Selain itu, minyak yang biasanya diiringi dengan diet mediterania ini dikaitkan dengan turunnya risiko kanker dan jantung. Ia juga dapat meminimalkan risiko penyakit parkinson dan alzheimer. Nah, minyak zaitun juga memiliki potensi untuk memperpanjang harapan hidup kita.
Menjaga dari makan berlebih
Sebuah studi dari German Research Center for Food Chemistry menunjukkan, bahwa hanya dengan mencium minyak zitun extra virgin, dapat menyebabkan rasa kenyang pada perut kita. Nah, kita bisa menambahkan aroma itu ke makanan melalui ekstrak aromatik. Tujuan jelas, menurunkan jumlah kalori yang kita konsumsi.
Bagi kita yang gemar mengonsumsi yoghurt, cobalah untuk mengombinasikannya dengan minyak ini. Yoghurt yang diperkaya dengan minyak zaitun dapat meningkatkan tingkat seratonin dalam tubuh. Hormon inilah yang membuat tubuh menjadi kenyang.
Membuat Anda lebih atraktif
Minyak zaitun mengandung senyawa yang kaya yang menjaga rambut tetap sehat. meskipun vitamin E mengurangi kerontokan rambut, magnesium, zinc dan vitamin B dpat meningkatkan pertumbuhan rambut. Dengan mengonsumsi minyak zaitun, Anda tidak perlu khawatir tentang berbeagai masalah yang berkaitan dengan rambut Anda. Anda dapat menikmati kulit bercahaya karena minyak zaitun merupakan pelembab yang bagus. Dan memiliki zat anti penuaan yang kuat.
Mengurangi risiko diabetes
Seperti dilansir dari laman Life Hack, minyak zaitun efektif melindungi Anda dari diabetes. Menurut Harvard School of Public Health, lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh jamak yang sehat dalam minyak zaitun mampu mengurangi risiko diabetes hingga 50 persen. Meskipun pola makan rendah lemak merupakan rekomendasi tradisional untuk memerangi diabetes, hasilnya menunjukkan bahwa ini adalah tipe lemak yang cocok daripada jumlah lemak yang penting.
Mencegah stroke
Sebuah studi dari University of Bordeaux mengumpulkan data dari tiga grup subyek usia di atas 65 tahun dan secara mengejutkan ditemukan bahwa orang tua yang menggunakan minyak zaitun untuk memasak dan saus salad lebih sering memiliki risiko 41 persen lebih rendah menderita stroke. Para peneliti percaya bahwa minyak zaitun efektif dalam peleburan gumpalan darah yang tidak dinginkan dalam pembuluh darah, sebuah kunci yang menyebabkan stroke.
Menguatkan tulang
Sebuah studi yang dilakukan Madrid University menemukan bahwa yang terbiasa mengonsumsi pola makan Mediterrania yang kaya akan minyak zaitu memiliki tulang yang lebih kuat. Penelitian ini menemukan bahwa darah mereka memiliki osteocalcin lebih banyak, sebuah protein penting yang berkontribusi untuk formasi tulang sehat.
Menjaga Kesehatan jantung
Kita semua mengetahui bahwa fungsi jantung kita dan pembuluh darah arteri menurun seiring bertambahnya usia. Ini nampaknya tak dapat dihindarkan bahwa kita mungkin menderita penyakit jantung ketika usia mulai renta. Jangan pesimis dulu. Sebuah studi di Spanyol yang publikasikan di British Medical Journal menemukan bahwa minyak zaitun membantu menurunkan tekanan darah dan melindungi jantung dari kolesterol jahat yang merusak. Jika Anda ingin menjaga jantung tetap sehat, Anda harus menyediakan minyak zaitun.
Melindungi Anda dari depresi
Biasanya kita mengaitkan pola makan dengan kesehatan fisik bukan kesehatan jiwa. Tapi sebuah studi di Spanyol menemukan bahwa mengonsumsi dalam jumlah banyak lemak menentukan kemungkinan bahwa kita menderita penyakit kejiawaan. Studi tersebut mengatakan bahwa orang yang mengonsumsi lemak trans sering memiliki 48 persen lebih tinggi menjadi mudah terkena depresi. Peneliti menyarankan bahwa minyak zaitun dapat memicu kadar serotonin lebih tinggi, sebuah zat kimia otak yang disajikan sebagai sebuah antidepresi. Jadi mengonsumsi minyak zaitun dalam jumlah banyak dapat melindungi kita dari depresi.
Mencegah kanker kulit
Meskipun menggunakan tabir surya dipercaya mampu melindungi kita dari bahaya sinar UV, sebuah studi menemukan bahwa mengonsumsi minyak zaitun bisa mengurangi risiko melanoma yang berbahaya, yang merupakan kanker kulit yang paling mematikan.
Mengurangi risiko penyakit alzheimer
Penyakit alzheimer disebabkan oleh penumpukkan protein beta amyloid di otak. Menurut sebuah studi di Scientific American, uji hewan dilakukan yang membuktikan bahwa oleocanthal dalam minyak zaitun dapat menghilangkan protein dan berpotensi meningkatkan daya ingat dan belajar untuk bersabar dari penyakit alzheimer.
Mencegah kanker payudara
Minyak zaitun juga bisa dimanfaatkan untuk mencegah kanker payudara. Sebuah studi di Arab Saudi menemukan bahwa oleuropein dalam minyak zaitu memiliki zat anti kanker payudara. Sebuah studi di Autonomous University, Barcelona bahwa ditemukan bahwa lemak tak jenuh tunggal dalam minyak zaitun dapat menekan pertumbuhan tumor secara umum.
Meningkatkan kekuatan otak
Sebuah studi di Columbia University membuat sebuah perbandingan antara individu yang mengonsumsi minyak zaitun dengan mereka yang tidak pernah menggunakannya dalam memasak. Para peneliti menemukan hal yang mengejutkan bahwa satu orang yang mengonsumsi minyak zaitun dan pola makan Mediterania memiliki zat abu-abu dan putih di otak mereka. Ini berarti minyak zaitun bukan hanya membuat Anda lebih sehat tapi juga lebih pintar.