Pertandingan pembuka turnamen Piala Gubernur Kalimantan Timur antara Pusamania Borneo FC (PBFC) melawan Persela Lamongan yang berlangsung di Stadion Palaran berakhirdengan skor 0-0 di. Ritme permainan berjalan cukup lambat, tak banyak peluang berbahaya yang dimiliki kedua tim yang tergabung di Grup A ini.
Pusamania Borneo mengambil inisiatif serangan lebih dulu, namun tidak berhasil menembus pertahanan Persela. Beberapa saat kemudian, Persela punya peluang, namun sayang sepakan keras Herman Dzumafo pada menit ke-15 masih mengenai tiang gawang Pusamania Borneo.
Pusamania Borneo mendominasi dalam penguasaan bola, akan tetapi lini serangan mereka kesulitan membongkar pertahanan Persela. Gawang Pusamania Borneo malah terancam lagi pada menit ke-27, tendangan striker asal Mesir milik Persela, Omar El Hussieny masih menyamping.
Saling serang terjadi antara kedua tim, sampai di penghujung babak pertama, Dzumafo punya peluang, tapi tendangannya masih melambung di atas mistar gawang Yoo Jaehoon. Hingga pluit babak pertama berbunyi, belum tercipta gol.
Jalannya pertandingan di awal babak kedua tidak jauh berbeda dengan di babak pertama. Pusamania Borneo masih kerap menguasai bola dengan permainan cepat sambil masuk melalui sayap.
Persela sendiri lebih banyak menunggu untuk melakukan serangan balik ke jantung pertahanan tim berjuluk Pesut Etam tersebut. Perlahan tensi permainan menjadi lebih cepat. Persela mencetak gol pada menit ke-53, tapi gol dianulir wasit karena Samsul Arifin dianggap sudah berada dalam posisi offside.
Pusamania Borneo memiliki peluang emas melalui Sutan Samma pada menit ke-71, akan tetapi tendangan dia masih bisa ditepis Cohirul Huda, kiper sekaligus kapten Persela. Saling serang terjadi di Pertandingan ini.
Giliran gelandang sayap Persela, Victor Pae yang memiliki kans pada menit ke-75, tapi sepakan spekulasinya masih dapat dibendung kiper Pusamania Borneo, Yoo Jae-Hoon. Hingga wasit meniup peluit panjang tanda Pertandingan usai, skor tetap 0-0.
Susunan Pemain :
Pusamania Borneo FC: Yoo Jaehoon (gk); Ricardo Salampessy, Fathul Rachman, Diego Michels, Leonard Tupamahu, Tarik Boschetti, Edilson Tavares, Ponaryo Astaman, Rizki Pora, Lerby Eliandry, Terens Puhiri
Persela Lamongan: Choirul Huda (gk); Samsul Arifin, Djayusman Triasdi, Selim Kaabi, Fiktor Pae, Eky Taufik, Jusmadi, Tamsi Sinjaya, Edy Gunawan, Omar El Hussieny, Herman Dzumafo.